Skip to main content

ESSAI TEMA PENTINGNYA PAJAK UNTUK NEGERI

Mau hidup enak? Ayo bayar pajak! Pajak itu penting!

Sebagian besar masyarakat akan mengeluh jika sudah berbicara mengenai pajak. Sebisa mungkin mereka selalu ingin menghindari kewajiban untuk membayar pajak. Padahal, pajak adalah kontribusi wajib pajak kepada Negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-undang, dengan tidak mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan Negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Dari pengertian ini, dapat kita maknai bahwa kita diwajibkan membayar pajak karena telah diharuskan oleh Undang-undang, dan pajak itu sendiri tujuannya adalah untuk kemakmuran rakyat, hanya saja tidak dirasakan secara langsung.
Karena manfaatnya tidak dirasakan secara langsung inilah yang membuat masyarakat yang masih awam pajak, tidak mau membayar pajak. Karena mereka tidak tahu alasan logisnya mengapa kita harus membayar pajak dan apa manfaat dari pajak bagi bangsa dan negara ini. Dan lagi, membayar pajak dianggap memberatkan. Padahal pemungutan pajak yang dilakukan negara disesuaikan dengan kemampuan dan penghasilan Wajib Pajak, yang mana sudah berlandaskan keadilan.
Saya mengambil judul : “Mau hidup enak? Ayo bayar pajak! Bayar pajak itu penting!” pasti ada banyak orang yang menertawakan saya. Mengapa? Karena banyak orang berpikir, “Yang namanya membayar pajak itu membuat hidup susah bukannya membuat hidup enak. Penghasilan dipotong pajak, enak dari segi mananya?”. Yang ingin saya tekankan disini adalah, terlepas dari pajak terhadap penghasilan, ada lebih banyak kegunaan dari pajak yang membuat hidup kita menjadi enak. Jadi sebaiknya tidak melihat pajak hanya dari sisi potongan gaji, tapi lebih ke realisasi pemanfaatan dari penerimaan pajak itu. Karena setiap hal selalu memiliki dua sisi. Tergantung sisi mana yang kita pilih, maka itu akan menentukan pola pikir kita selanjutnya.
Ada suatu masalah disekitar tempat tinggal saya yang mengeluhkan mengapa jalan raya sebuah Kabupaten X tidak kunjung diperbaiki. Saya yang waktu itu masih belum mengenal lebih dalam tentang pajak, sering mengeluh dan suka mengkritik pemerintah Kabupaten tersebut. Padahal Bupati di Kabupaten tersebut masih baru dan hanya fokus pada pembangunan jalan tol yang entah kapan selesainya. Jalan umum kawasan timur justru tidak diperhatikan. Sebenarnya saya bukan penduduk Kabupaten X tersebut, tapi karena saya bersekolah di SMA Kabupaten tersebut, jadilah saya harus melewati jalan yang sangat jelek itu setiap harinya.
Jalan yang rusak itu sangat menghambat perjalanan saya menuju sekolah. Karena jarak rumah saya dari sekolah kurang lebih 20 kilometer, yang menempuh waktu 40 menit untuk sampai di sekolah dengan kecepatan normal. Jadi saya sangat merasakan betapa susah dan menderitanya hanya untuk pergi ke sekolah, ban motor sayapun sering bocor. Maka dari itu saya yang masih belum paham, sering membandingkan Bupati baru tersebut dengan Bupati yang sebelumnya. Karena Bupati yang sebelumnya apabila ada jalan yang rusak segera diperbaiki. Intinya Bupati yang sebelumnya lebih cekatan dan tanggap dalam menghadapi kendala yang dikeluhkan masyarakat.
Akhirnya setelah saya mengenal apa itu pajak, apa pentingnya pajak, apa manfaat dan kegunaan dari pajak, saya akhirnya menyadari bahwa apa yang saya pikirkan diatas kesemuanya salah. Masalah jalan rusak tidak kunjung diperbaiki bukan salah Bupati tersebut, tetapi lebih disebabkan oleh kesadaran pajak masyarakat yang rendah. Bagaimanapun, 70% lebih penerimaan Negara Republik Indonesia bersumber dari Pajak, baik pajak Pusat maupun Pajak Daerah. Sedangkan dalam realitanya, mayoritas wajib pajak tidak mau membayar pajak. Jadi, tentu saja target penerimaan negara belum mencapai target.
Oleh karena itu, pemerintah membutuhkan penerimaan lebih banyak dari pajak untuk jalan umum tersebut diperbaiki. Sekarang pola pikir saya berubah, seharusnya kita sebagai masyarakat harus mendukung program pemerintah dengan menyukseskan sadar pajak, bukannya hanya bisa menuntut pembangunan infrastruktur agar segera dilakukan. Saya sering mendapati orang orang masih memakai plat nomor yang sudah lewat pajak—berkeliaran melalui jalan raya. Nah kalau begitu mengapa mereka masih sering uring-uringan terhadap kerusakan jalan raya kalau mereka sendiri tidak membayar pajak? Menurut saya itu adalah tindakan yang egois, mayoritas masyarakat saja apatis terhadap negara, tapi sering menuntut negara. Padahal dalam hidup, selalu ada timbal balik. Kalau kita mau sesuatu, ya kita harus memberi sesuatu juga.
Setelah belajar sedikit demi sedikit tentang pajak, saya jadi tahu kalau pajak itu sangat penting untuk pembangunan sarana umum, seperti: jalan, jembatan, sekolah, rumah sakit/puskesmas, dan kantor polisi dibiayai dari pajak. Pembangunan infrastruktur, biaya pendidikan, biaya kesehatan, subsidi bahan bakar minyak (BBM), gaji pegawai negeri, dan pembangunan fasilitas publik.
Kabupaten X tersebut sendiri sudah merealisasikan kegunaan pajak dalam pembangunan sarana umum, yaitu membangun jalan tol yang memudahkan masyarakat untuk menempuh perjalanan dengan cepat. Perjalanan yang biasanya membutuhkan waktu 30 menitan ke kota besar terdekat jika tanpa macet, kini bisa ditempuh hanya dalam waktu 10 menit. Jadi sudah terbukti kalau pajak itu bisa memudahkan hidup kita dari segi pembangunannya.
Selanjutnya, pajak penting untuk membuat negara kita tercinta ini untuk berkembang menjadi lebih baik. Karena pajak bisa digunakan untuk mencapai pertumbuhan ekonomi agar negara kita tidak tertinggal dari negara lain. Dewasa ini, Indonesia harus bisa bersaing dengan negara lain. Karena persaingan dalam bidang ekonomi meningkat, maka negara harus punya usaha ekstra untuk meningkatkan pendapatan negara. Dibutuhkan suatu alat untuk mengatur itu semua. Nah dalam hal ini, kebijaksanaan pajak sangat berperan penting. Dalam rangka menggiring penanaman modal baik di dalam negeri maupun luar negeri, ada keringanan pajak. Contohnya Tax Amnesty atau pengampunan pajak.
Bayangkan saja jika negara kita bisa maju, dimana perekonomian sudah maju seperti negara negara barat, fasilitas umum lengkap dan memadai sehingga kita jika akan bepergian akan mudah dan nyaman, lalu apabila jalan tol sudah ada di banyak Kabupaten/kota, maka resiko macet bisa dihindari karena arus kendaraan akan lancar jika ada banyak tol yang bisa dilalui. Kemudian apabila di tempat-tempat terpencil ataupun diperbatasan sudah ada sekolah, maka bisa diadakan edukasi juga untuk pengenalan pajak sehingga kedepannya terjadi peningkatan pendapatan negara.
Lalu dengan adanya pajak, pemerintah memiliki dana untuk menjalankan kebijakan yang berhubungan dengan stabilitas harga sehingga inflasi dapat dikendalikan. Hal ini salah satunya bisa dilakukan dengan pemungutan pajak yang menyumbang 70% untuk penerimaan negara. Tentu kita tidak mau lagi terjadi inflasi seperti tahun 1966, yang terjadi inflasi hingga mencapai 600% dikarenakan kekacauan ekonomi yang menyebabkan mata uang tidak stabil dan saat itu beredar lebih dari satu mata uang secara tidak terkendali.
Kemudian, pajak yang sudah dipungut akan digunakan untuk membiayai fasilitas umum untuk digunakan masyarakat. Seperti yang sudah disebutkan tadi bahwa fasilitas umum seperti jalan, kendaraan/angkutan umum, MRT yang saat ini masih ada dalam proses pengerjaan, KRL yang membuat perjalanan kita lebih cepat, toilet umum, saluran air, jembatan, fly over, under pass, halte, alat penerangan umum, jaringan listrik, banjir kanal, trotoar, jalur busway, tempat pembuangan sampah, dsb. Selain fasilitas umum, ada juga fasilitas sosial. Fasilitas sosial adalah fasilitas yang diadakan oleh pemerintah atau pihak swasta yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum dalam lingkungan pemukiman. Contohnya puskesmas dan klinik agar masyarakat dapat memperoleh pelayanan kesehatan yang memadai, sekolah untuk semua orang menimba ilmu, tempat ibadah bagi masing-masing agama yang ada di Indonesia, pasar untuk mendapat penghasilan maupun untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga, tempat rekreasi untuk tamasya, taman bermain untuk hiburan bagi anak anak, tempat olahraga, ruang serbaguna, makam, dsb.
Kita tentu berharap bahwa negara ini bisa maju. Oleh karena itu kita harus menerapkan budaya Sadar Pajak sejak dini. Perlu diadakan sosialisasi secara terus menerus, baik mengadakan sosialisasi kepada yang masih awam pajak, maupun kepada anak kecil. Untuk sosialisasi kepada anak kecil, perlu diadakan pengenalan pajak untuk menambah edukasi tentang pajak, untuk apa pajak itu diperlukan, apa realisasi dari pajak itu sendiri. Karena lebih mudah mengajari anak kecil sejak dini agar terbiasa dengan pajak, sehingga dewasa nanti mereka bisa taat pajak. Sosialisasi disini bisa dilakukan secara langsung melalui desa, atau bisa melalui media elektronik ataupun media cetak. Misalnya dilakukan dengan talkshow, iklan, artikel, spanduk, banner, billboard, dcb. Sebenarnya bisa dimulai dari yang terdekat dulu, yaitu keluarga.
Kesimpulannya, pajak itu sangat penting untuk negeri ini. Yang pertama, pajak sangat diperlukan untuk mengisi kas negara untuk membiayai pengeluaran negara agar negara bisa berkembang lebih baik. Untuk berkembang, tentunya dibutuhkan pegawai, barang, pemeliharaan, dll yang membutuhkan biaya. selain untuk membiayai belanja pegawai, barang, dan pemeliharaan, dibutuhkan pula biaya untuk pembangunan yang lebih karena dari tahun ke tahun, pembiayaan pembangunan semakin meningkat.
Yang kedua, pajak penting untuk mengatur pertumbuhan ekonomi. Pajak disini digunakan untuk mencapai kesejahteraan misalnya dalam rangka menggiring penanaman modal baik di dalam negeri maupun luar negeri, ada keringanan pajak. Contohnya Tax Amnesty atau pengampunan pajak.
Yang ketiga, dengan adanya pajak, pemerintah memiliki dana untuk menjalankan kebijakan yang berhubungan dengan stabilitas harga sehingga inflasi dapat dikendalikan. Hal ini salah satunya bisa dilakukan dengan pemungutan pajak yang menyumbang 70% untuk penerimaan negara.
Yang keempat, pajak yang sudah dipungut akan digunakan untuk membiayai fasilitas umum dan fasilitas sosial untuk digunakan masyarakat.
Jadi, ada banyak sekali manfaat yang diperoleh negara untuk kepentingan masyarakat. Kita sebagai warga negara yang baik tentunya harus mendukung program pemerintah, dengan membayar pajak kita bisa menolong negara ini. Negara ini memang benda mati, tapi jika ia mendapat “uluran tangan” kita, yang dalam hal ini adalah kesadaran kita untuk melakukan kewajiban membayar pajak, dia bisa memberikan kita lebih, yaitu sebesar-besarnya kemakmuran.
Semakin kita rajin membayar pajak, semakin banyak orang yang mau membayar pajak, maka kas negara akan meningkat. Kas negara tersebut akan dipergunakan untuk memperbaiki pertumbuhan ekonomi Indonesia, memperluas sektor pembangunan, baik pembangunan secara umum maupun infrastruktur. Yang akhirnya berdampak akan kehidupan kita yang lebih baik. Karena dengan kita membayar pajak, artinya kita berkontribusi untuk negara. Dan kita akan memperoleh manfaatnya pada akhirnya. Karena pajak adalah untuk sebesar-besarnya kemakmuran rakyat.
#PajakKitaUntukKita
#OrangBijakBayarPajak

Comments

Popular posts from this blog

SOAL PPH TENTANG OBJEK PAJAK (BENAR SALAH DAN PILIHAN GANDA)

SOAL BENAR SALAH 1.        Penghasilan adalah setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima/ diperoleh WP yang berasal dari dalam negeri yang dapat dipakai untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang bersangkutan dengan nama dalam bentuk apapun. SALAH Penghasilan adalah setiap tambahan kemampuan ekonomis yang diterima/ diperoleh WP yang berasal dari dalam negeri yang dapat dipakai untuk menambah kekayaan Wajib Pajak yang bersangkutan dengan nama dalam bentuk apapun. Penghasilan tidak hanya yang berasal dari dalam negeri saja, tapi juga dari luar negeri 2.        Harta hibah yang diterima keluarga sedarah dalam garis keturunan lurus satu derajat dikenai PPh Final. SALAH Harta hibah yang diterima keluarga sedarah dalam garis keturunan lurus satu derajat tidak termasuk objek pajak penghasilan, jadi tidak dikenakan pajak. 3.       Iuran pensiun dibayar pemberi kerja termasuk bukan objek pajak. BENAR 4.       Bagi badan yang memiliki kepemilikan saham paling rendah

CONTOH ANALISIS SWOT PADA DIRI SENDIRI

ANALISIS SWOT PADA DIRI SENDIRI   Analisis SWOT merupakan salah satu analisis tentang factor internal dan eksternal pada saat ini secara deskriftif agar dapat menghadapi semua tantangan dan ancaman di masa yang akan datang serta dapat mempersiapkan diri untuk menyesuaikan perubahan lingkungan yang dapat mempengaruhi pencapaian harapan dan keinginan. SWOT adalah singkatan dari Strengths (kekuatan), Weakness (Kelemahan), Opportunities dan Treat. 1.       S trengths Adalah situasi atau kondisi yang merupakan kekuatan yang dimiliki oleh seseorang, organisasi, atau sebuah program saat ini yang bisa berpengaruh positif di masa yang akan datang. Contoh strengths : 1)       Dalam pelajaran dapan menyerap apa yang dijelaskan oleh guru atau dosen. Bila masih terdapat kesulitan, biasanya saya akan mempelajarinya kembali setelah pelajaran selesai dan berlatih mengerjakan soal agar saya benar-benar menguasainya. 2)       Mampu fokus dalam sesuatu hal yang ingin dicapai

CIVIL LAW : PENGERTIAN, KARAKTERISTIK, SUMBER HUKUM, NEGARA YANG MENERAPKAN

CIVIL LAW (HUKUM SIPIL) a.         Pengertian civil law Hukum sipil adalah sistem hukum yang diilhami dari hukum Romawi dengan ciri ditulis dalam suatu kumpulan, di kodifikasi , dan tidak dibuat oleh hakim. [1] Secara konseptual, sistem ini merupakan sekumpulan gagasan dan sistem hukum yang berasal dari Codex Yustinianus , namun juga banyak dipengaruhi oleh hukum Jermanik Awal , gereja , feudal, praktik lokal, [2] serta kecenderungan doktrinal seperti hukum kodrat , kodifikasi , dan positivisme hukum . Hukum sipil bersifat abstrak. Asas-asas umum dirumuskan, dan perbedaan antara hukum substantif dengan prosedural ditekankan. [3] Dalam sistem ini legislasi dipandang sebagai sumber hukum utama, dan sistem pengadilannya biasanya tidak terikat dengan pendahulu ( stare decisis ) dan terdiri dari petugas-petugas yudisial terlatih dengan kekuasaan penafsiran hukum yang terbatas. Prinsip hukum sipil adalah menyediakan kumpulan hukum yang tertulis dan dapat diakses kepada